NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten Lamandau ikut serta dalam pelaksanaan pameran Kalteng Expo 2023 yang diselenggarakan pada tanggal 17 sampai dengan 21 Mei 2023 di Kota Palangka Raya.
Sejumlah produk unggulan kabupaten Lamandau jadi sasaran pengunjung, bahkan telah ludes terbeli dalam dua hari.
Untuk mengisi stand pameran Lamandau melibatkan sejumlah pihak. Diantaranya Dekranasda yang memamerkan Produk Batik Khas Lamandau (Batik Pinang Sekayu, Batik Kasmaran, Batik Tempayan), Tenun Talino Sega, Batik Umy Lasega, Jahe Julak Baka, Teh Bunga Telang, Beras Merah Ubay, dan Beras Hitam Kelinti.
Untuk Produk Pertanian ada Salak Menthoby Raya, Beras Merah dan Beras Hitam Ronik, Beras Nelon. Sedangkan TP PKK memamerkan produk eco print (syal, jilbab, tas, topi, kain).
Makanan ringan olahan (krupuk ikan mentah, kerupuk singkong, cendol kering), dan handcraft. Produk IKM Baju Kaos Khas Lamandau “Buncit” Bukung Kocit.
Saat pembukaan Kalteng Expo 2023 stand Lamandau juga menyajikan Soto Keladi secara gratis.
“Produk unggulan yang ramai dibeli adalah beras kampung organik tanaman masyarakat pedalaman Lamandau, seperti beras hitam dan beras merah yang ludes cepat hanya dalam dua hari. Kemudian salak gading dan salak pondoh hasil produksi perkebunan di Kecamatan Menthobi Raya. Serta kain batik pinang Sekayu,” ujar Asisten Administrasi Umum Setda Lamandau, Friaraiyatini.
Disamping itu, kaos etnik dengan gambar bukung kocit juga laris manis dipesan pengunjung. Produk IKM dari Kabupaten Lamandau ini kebanjiran pesanan, karena harganya yang terjangkau, dengan bahan kain yang premium dan gambar yang khas.
“Keikutsertaan dalam pameran ini menjadi sarana yang efektif untuk mempromosikan potensi dan produk-produk unggulan daerah, baik disektor pertanian, ketahanan pangan, lingkungan hidup, kehutanan, pariwisata, ekonomi kreatif, SDA, IKM dan UMKM,” tuturnya. (mex/sla)