KUALA KURUN – Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) tahun ini ditargetkan bisa mencapai sebesar Rp 81.435.080.000. Ada 14 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gumas yang ditargetkan untuk mencapat PAD tersebut.
”Sampai dengan 28 Februari, capaian PAD sudah Rp 3.862.176.414 atau 4,74 persen,” ucap Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Gumas Edison, Selasa (15/3).
Dari 14 OPD yang ditargetkan PAD, ujar dia, ada sebelas OPD yang sudah berkontribusi dalam penerimaan PAD. Sedangkan tiga OPD, sampai dengan akhir Februari masih belum ada kontribusi atau 0 persen.
”Tiga OPD yang belum berkontribusi PAD, yakni Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfo Santik), Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora), dan Sekretariat Daerah (Setda),” ujarnya.
Untuk OPD yang sudah menerima PAD, rinciannya Bapenda Rp 976.662.789 atau 2,01 persen dari target Rp 48.470.000.000, lalu Badan Keuangan dan Aset Daerah Rp 432.521.654 atau 2,34 persen dari target Rp 18.489.000.000. Kemudian, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pembangunan Rp 1.000.000 atau 3,57 persen dari target Rp 28.000.000.
Selanjutnya, Dinas Pekerjaan Umum Rp 3.600.000 atau 0,67 persen dari target Rp 535.000.000, Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan, dan Perhubungan (DLHKP) Rp 58.432.500 atau 10,75 persen dari target Rp 543.500.000, Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Rp 12.460.000 atau 12,46 persen dari target Rp 100.000.000, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Rp 277.550.000 atau 17,67 persen dari target Rp 1.570.580.000.
Lalu, Dinas Pertanian Rp 20.650.000 atau 4,80 persen dari target Rp 430.000.000, Dinas Kesehatan Rp 2.067.099.471 atau 19,10 persen dari target Rp 10.820.000.000, Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah Rp 7.200.000 atau 3,29 persen dari target Rp 219.000.000, serta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata sudah Rp 5.000.000 atau 10 persen dari target Rp 50.000.000.
Dia menambahkan, meskipun secara umum masih ada OPD yang belum mencapai target PAD, pihaknya tetap optimistis target PAD dapat terealisasi 100 persen pada akhir tahun.
”Khusus kepada OPD yang memberikan layanan kepada masyarakat, kami minta agar lebih maksimal dalam mengejar target PAD itu. Tentu diperlukan dukungan dari semua pihak agar target tersebut dapat tercapai,” tandasnya. (arm/ign)