PALANGKA RAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin menggelar silaturahmi dengan Paguyuban Wong Ngapak Palangka Raya, di aula rumah jabatannya, kemarin.
Dirinya menyampaikan, warga Ngapak sudah menjadi bagian dari masyarakat Kota Palangka Raya, yang artinya sudah seharusnya bersama-sama menjunjung tinggi falsafah Huma Betang, yaitu dengan hidup rukun, damai dan penuh kekeluargaan meski berbeda suku, agama maupun ras.
“Jadi, di Kota Palangka Raya ini memang kota yang penuh keberagaman. Saya mengajak dan menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Palangka Raya untuk tetap menjaga keberagaman dan kondusivitas di Kota Palangka Raya,” ucap Fairid Naparin.
Dirinya juga mengapresiasi kegiatan tersebut dan menyambut baik. Menurutnya melalui pertemuan ini, warga Ngapak yang ada di Kota Palangka Raya dapat bersilaturahmi dan saling mendukung satu sama lainnya, terutama mendukung program Pembangunan Kota Palangka Raya.
“Saya Juga menyambut baik setiap kegiatan yang dilakukan di Kota Palangka Raya selama kita bisa menjaga kondusivitas di kota Palangka Raya,” imbuhnya.
Fairid Naparin juga mengatakan, dengan keberagaman suku dan budaya dan juga banyaknya paguyuban dan komunitas yang ada di kota Palangka Raya untuk bisa bersama-sama menjaga kebersamaan dan kondusivitas di Kota Palangka Raya.
Fairid menambahkan, arti dan makna dari halal bihalal yang sering dijadikan ajang silaturahmi ini bermanfaat untuk merekatkan kembali tali persaudaraan antar sesama.
“Halal bihalal dimulai bukan hanya dari sekedar dari jabat tangan melainkan dari hati, mari kita saling ingat mengingat dalam kebaikan dan jadikan momen ini menjadi lebih berarti dengan kembali merekatkan hubungan persaudaraan di antara kita,” pungkasnya.
Dirinya pun untuk dapat saling bersinergi dengan pemerintah untuk membangun Kota Palangkaraya. “Mari kita eratkan persatuan dan hindari perpecahan diantara kita. Berikan masukan yang positif terhadap pemerintah,” tutup Fairid. (daq/gus)